(SeaPRwire) – Sebuah kebakaran meletus di sebuah gedung perusahaan tambang batubara di Shanxi pada Kamis, menewaskan 26 orang dan melukai setidaknya 38 orang, media negara China melaporkan.
Petugas penyelamat mengevakuasi puluhan orang dari gedung tersebut, menurut media negara.
Gedung tersebut milik Perusahaan Batubara Yongju dan berada di kota Lvliang di provinsi Shanxi bagian utara, sebuah wilayah utama penghasil batubara.
Video yang beredar di media sosial, beberapa di antaranya ditayangkan di stasiun penyiaran negara CCTV, menunjukkan nyala api dan awan asap tebal keluar dari gedung beton empat lantai. Beberapa orang terlihat melarikan diri dari gedung dengan memanjat pipa drainase.
Para korban tewas hampir seluruhnya pekerja, menurut outlet berita lokal Fengmian News.
Kebakaran pertama kali dilaporkan sekitar pukul 06.50 dan telah dipadamkan menjelang tengah hari, menurut departemen pengelolaan darurat lokal.
Presiden Xi Jinping, yang sedang melakukan perjalanan ke Amerika Serikat, meminta dilakukannya investigasi terhadap “risiko tersembunyi” di industri utama, lapor CCTV.
Xi, yang berada di untuk KTT APEC, juga meminta agar nyawa dan harta warga dijaga dan “stabilitas sosial keseluruhan” dipertahankan.
Otoritas menahan beberapa orang yang diduga bertanggung jawab atas kebakaran, dan investigasi masih berlangsung, menurut media negara.
Kebakaran tampaknya bermula di area shower gedung yang memiliki kantor dan asrama, lapor outlet berita lokal Hongxing News.
Kecelakaan industri, khususnya di tambang batubara, cukup sering terjadi di China, meskipun pemerintah bekerja untuk meningkatkan keselamatan. Shanxi adalah provinsi penghasil batubara terbesar China dan menjadi pusat upaya pemerintah untuk mengurangi ketergantungan ekonomi pada batubara.
Pada April, 29 orang tewas dalam sebuah kebakaran di rumah sakit Beijing, memicu kecaman online terhadap otoritas, yang dituduh menyembunyikan informasi dari keluarga pasien.
Pada Oktober lalu, ledakan di sebuah restoran barbekyu di kota Yinchuan bagian barat laut menewaskan 31 orang.
Artikel ini disediakan oleh penyedia konten pihak ketiga. SeaPRwire (https://www.seaprwire.com/) tidak memberikan jaminan atau pernyataan sehubungan dengan hal tersebut.
Sektor: Top Story, Daily News
SeaPRwire menyediakan layanan distribusi siaran pers kepada klien global dalam berbagai bahasa (Hong Kong: HKChacha , BuzzHongKong ; Singapore: SingdaoPR , TodayinSG , AsiaFeatured ; Thailand: THNewson , ThailandLatest ; Indonesia: SEATribune , IndonesiaFolk ; Philippines: PHNewLook , EventPH , PHBizNews ; Malaysia: BeritaPagi , SEANewswire ; Vietnam: VNFeatured , SEANewsDesk ; Arab: DubaiLite , ArabicDir , HunaTimes ; Taiwan: TWZip , TaipeiCool ; Germany: NachMedia , dePresseNow )