(SeaPRwire) – Enam orang tewas dan sembilan lainnya luka-luka ketika sebuah kapal selam wisata tenggelam di lepas pantai Mesir pada hari Kamis, menurut Associated Press.
Semua korban dan yang terluka adalah bagian dari 45 penumpang di dalam kapal selam wisata tersebut, kata pejabat provinsi, yang berbicara dengan syarat anonim karena tidak memiliki otorisasi untuk berbicara kepada media.
Tenggelamnya terjadi di lepas salah satu pantai di kawasan wisata di dan di sanalah 29 orang diselamatkan.
Ada beberapa anak di bawah umur di dalam kapal selam tersebut, kata pejabat konsuler Rusia di Hurghada, menurut AP. Tidak diketahui berapa banyak anggota kru yang ada di kapal selam tersebut.
Kapal selam itu milik hotel Sindbad di Hurghada. Kapal itu berangkat dalam tur terjadwal rutin untuk melihat terumbu karang sekitar pukul 10 pagi hari Kamis dan sekitar setengah mil dari pantai.
Kapal, yang dioperasikan oleh perusahaan yang berbasis di Hurghada bernama Sindbad Submarines, memiliki 44 kursi penumpang, dua kursi pilot, dan jendela bundar untuk setiap penumpang, menurut situs web perusahaan.
Orang-orang yang diselamatkan dibawa ke rumah sakit dan dalam kondisi stabil, menurut konsulat Rusia.
Penyebab tenggelamnya kapal selam belum diketahui.
Pada bulan November lalu, sebuah kapal pesiar wisata tenggelam di Laut Merah setelah peringatan tentang perairan yang berombak, kata para pejabat Mesir. Sedikitnya empat orang tenggelam, sementara 33 orang diselamatkan. Beberapa orang hilang setelah tenggelamnya kapal. Dua turis Amerika berada di dalamnya.
Pariwisata adalah sektor penting dalam ekonomi Mesir, tetapi banyak perusahaan wisata telah menghentikan atau membatasi perjalanan di Laut Merah karena bahaya dari konflik di wilayah tersebut.
Digital’s Andrea Margolis and
Artikel ini disediakan oleh penyedia konten pihak ketiga. SeaPRwire (https://www.seaprwire.com/) tidak memberikan jaminan atau pernyataan sehubungan dengan hal tersebut.
Sektor: Top Story, Daily News
SeaPRwire menyediakan distribusi siaran pers real-time untuk perusahaan dan lembaga, menjangkau lebih dari 6.500 toko media, 86.000 editor dan jurnalis, dan 3,5 juta desktop profesional di 90 negara. SeaPRwire mendukung distribusi siaran pers dalam bahasa Inggris, Korea, Jepang, Arab, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Vietnam, Thailand, Indonesia, Melayu, Jerman, Rusia, Prancis, Spanyol, Portugis dan bahasa lainnya.