Berita Indonesia Terbaru Hari Ini

Sejumlah Pasukan Israel Bertambah Masuk ke Jalur Gaza dengan IDF dalam ‘Siaga Tinggi’ di Perbatasan Utara

Sebuah juru bicara Israel Defense Forces (IDF) mengumumkan Senin bahwa lebih banyak pasukan militer mengalir ke Jalur Gaza dan “secara langsung terlibat dengan teroris” saat pasukan tetap dalam “siaga tinggi” sepanjang perbatasan Israel dengan Lebanon.

Dalam pengarahan, juru bicara mengatakan selama 24 jam terakhir, “kami telah memperluas aktivitas darat, dengan pasukan tambahan masuk ke Jalur Gaza termasuk Infantri, Korps Baja, Teknik Tempur dan Artileri.”

“Melalui serangan terpadu Pasukan Darat dan IAF, puluhan teroris dieliminasi malam ini yang telah membarikade diri di bangunan dan mencoba menyerang pasukan yang bergerak ke arah mereka,” kata juru bicara itu.

“Kami bermanuver di darat, mengidentifikasi teroris, dan menyerang dari udara. Pasukan darat juga secara langsung terlibat dengan teroris,” tambah juru bicara itu. “Pertarungan dilakukan di Jalur Gaza.”

LAPORAN LANGSUNG: ISRAEL BERPERANG MElawan HAMAS

Sepanjang perbatasan utara Israel dengan Lebanon, pasukan juga tetap dalam “siaga tinggi” untuk serangan oleh kelompok militan Hezbollah, menurut IDF.

“Kemarin pesawat tempur menyerang peluncur roket di Suriah yang telah meluncurkan roket ke arah Israel. Sebuah pesawat juga menyerang target-target Hezbollah di Lebanon. Kami terus menyerang sepanjang perbatasan,” kata juru bicara IDF. “Setiap sel teroris yang dikerahkan Hezbollah ke pagar keamanan akan dimusnahkan. Setiap sel teroris yang mencoba menembak ke wilayah kami akan dimusnahkan. Kami akan terus beroperasi dengan cara ini hari ini juga. Kami akan terus mempertahankan siaga tinggi di utara. Ini adalah misi kami.”

Perkembangan ini terjadi saat pejabat tingkat tinggi Israel mengunjungi Doha untuk negosiasi pembebasan sandera yang dipegang Hamas di Jalur Gaza bersama negosiator Qatar, telah belajar.

‘ANGGOTA SQUAD’ CORI BUSH MENUDUH ISRAEL MELAKUKAN ‘PEMBUANGAN SUKU’ DALAM PERANG MElawan HAMAS

“Seorang pejabat tingkat tinggi Israel, dalam koordinasi dengan AS mengunjungi Doha untuk bertemu negosiator Qatar pada Sabtu untuk membahas situasi sandera dan lebih lanjutkan pembicaraan tentang pembebasan sandera,” kata pejabat itu.

“Pembicaraan terhenti pada Jumat karena perbedaan pandangan tentang aspek teknis dari kemungkinan kesepakatan, yang menyebabkan eskalasi militer pada malam Jumat, tetapi pembicaraan berlanjut pada Sabtu dan telah berlangsung menyusul kunjungan produktif pejabat Israel,” tambah pejabat itu.

Grup teroris Palestina Hamas dipercaya menahan sekitar 239 sandera di Jalur Gaza.

Juru bicara IDF mengatakan Senin bahwa “memulangkan sandera adalah misi nasional tertinggi.”

’Anders Hagstrom dan Trey Yingst memberikan kontribusi untuk laporan ini.’