Setelah 6 bulan, bayi akan mendapatkan asupan tambahan yakni makanan pendamping ASI (MPASI) guna menunjang kebutuhan gizinya. Bunda pun diharapkan dapat mempersiapkan fase tersebut dengan sebaik mungkin agar kebutuhan nutrisi dapat terpenuhi dan ia bisa tumbuh secara optimal.
Bayi memang memerlukan makanan selain ASI atau susu formula setelah usia 6 bulan. Ini dikarenakan bayi sedang bertumbuh dan tidak lagi mendapatkan cukup zat besi, zinc, dan kalori dari ASI atau susu formula saja.
Baca Juga : Bun, Ini Pedoman Gizi Seimbang untuk Anak Pengganti 4 Sehat 5 Sempurna
|
Memang, peran ASI tetap menjadi asupan nutrisi penting untuk pertumbuhan dan harus dilanjutkan sampai seterusnya selama Bunda dan bayi menginginkannya. Karenanya, Bunda tetap dapat memberikan ASI sambil memberikan MPASI pada si kecil.
“Memperkenalkan bayi pada MPASI terlalu dini dapat menyebabkan mereka kehilangan nutrisi yang penting yang berasal dari ASI dan susu formula,” ujar Chloe M. Barera, MPH dari Center for Disease Control and Prevention, seperti dikutip dari laman MamaNatural.
Pemberian MPASI sedianya memang perlu menunggu hingga bayi berusia 6 bulan dikarenakan bayi lahir dengan sistem pencernaan yang belum sempurna. Saat saluran pencernaan masih berkembang, sistem bayi tidak dilengkapi untuk mencerna apa pun kecuali ASI.
Jika tidak ada ASI yang masuk, bahkan susu formula, dapat secara permanen mengubah mikrobiota usus bayi yang menyebabkan masalah seperti diare, alergi, dan lainnya.
|
“Pada bayi, cincin otot antara esofagus dan lambung tidak sepenuhnya matang dimana memungkinkan isi perut mengalir ke belakang. Pada waktunya The Lower Esophageal Sphincter (LES) akan matang dan terbuka hanya ketika bayi menelan dan akan tetap tertutup sepanjang waktu, menjaga isi perut di tempatnya,” ujar Andrew E. Mulberg, M.D, seorang dokter anak dan ahli fastroenterologi anak.
Melansir Health, penting sekali bahwa MPASI yang diberikan pada bayi kaya akan zat besi, termasuk di antaranya sereal dengan tambahan zat besi dan daging yang dimasak dan dihaluskan. Atau, Bunda juga dapat memberikan unggas, ikan, tahu, dan kacang-kacangan.
Kemudian, MPASI Si Kecil juga dapat ditambahkan rangkaian buah, sayuran, biji-bijian, dan makanan olahan susu. MPASI untuk Si Kecil juga wajib dihaluskan terlebih dahulu dan Bunda dapat menambahkan ASI atau susu formula untuk membantu makanan menjadi halus dan lembek.
Lanjut baca halaman selanjutnya, Bunda.
Simak informasi menarik lainnya dalam video pilihan berikut ini:
[Gambas:Video Haibunda]